Pandemi lama- lama memanglah menghilang dari masing- masing sudut kota juga negeri yang sempat terserang akibat virus COVID- 19.
Karenanya belum lama banyak diselenggarakan konser- konser yang di mana menampilkan keramaian bukan main.
Banyak warga yang begitu bersemangat, lantaran nyaris 3 tahun terkurung di dalam rumah sehingga tidak bisa melaksanakan banyak aktivitas paling utama perayaan- perayaan yang berujung acara pora.Salah satu moment yang ditunggu- tunggu tiap tahunnya, paling utama di golongan kawula muda merupakan perayaan Halloween.
Halloween berasal dari budaya asing yang tadinya merupakan tradisi buat mengusir hantu.
Tetapi bersamaan pertumbuhan era, Halloween mulai dirayakan Sebagian orang buat berhura- hura dengan bermacam- macam tradisi.
Banyak orang yang terencana mengenakan kostum unik, mulai dari kepribadian film terkenal hingga kepribadian hantu- hantu yang berasal di masing- masing belahan dunia.
Perayaan Halloween di Itaewon, Korea Selatan tetapi malah berujung duka.
Perihal ini bermula dari sebagian terduga pengguna narkoba yang berkelahi satu sama lain.
Dampaknya kondisi juga jadi tidak terkontrol.
Sampai kesimpulannya membunuh lebih dari 151 orang hingga pada hari ini 30/ 10/ 2022.
Banyaknya wisatawan yang berdesak- desakan di jalanan Itaewon menimbulkan mereka hadapi sesak napas sampai terinjak.
Pejabat di tempat peristiwa apalagi mengatakan bila banyak korban mengidap serbuan jantung serta kesusahan bernafas.
Dikutip dari bermacam sumber, nampak sebagian gambar serta video yang menampakkan para wisatawan yang tengah mengenakan kostum Halloween, tergeletak di jalanan.
Acara kostum yang sepatutnya diwarnai oleh gelak tawa malah berujung duka.
Pihak berwenang apalagi nyaris susah buat mengenali korban, perihal ini lantaran banyak korban yang masih menggunakan kostum lengkap.Para petugas yang hingga ribuan pasukan, pula sudah memohon dorongan keluarga buat mengidentifikasi anggota keluarga yang diyakini jadi salah satu korban.Tidak cuma masyarakat local, warnanya pula terdapat korban asing yang jadi korban luka- luka hingga dinyatakan lenyap. Bagi Kemenlu, ada 2 WNI yang hadapi luka- luka pasca kejadian Halloween di Itaewon.